Why You Should Move Abroad. And Do It While You're Still Young.

I live in Germany for 6 months now. Last year in 2016 I decided to study abroad. It was a moment like "That's it, this is my chance. I will study in Germany no matter what happens." Then I promised to myself, and then here I am. After a long, and difficult process. I would never say it was easy. It was hard, but I believe nothing is impossible.

For many the idea of moving abroad is only just a dream. Many fail to make it happen. The secrets are believe in yourself, and don't give up. No matter how scary and how difficult it may seem. It is not as difficult as it sounds. There is always something you can do, and succeed at. 

And finally it was the time for me to leave. I still remembered that day. I had my family at the airport. Deep in my heart I said "no, no.. Don't you go." But ultimately, I had to say goodbye and board the plane by myself. It was the saddest, and longest flight I have ever been on.😭😭

Living abroad is one of the most satisfying and challenging things a person can do. Living abroad changed me. And it will also change you. It could be a life-changing experience you'll never regret. Who knows, it could be your best decision ever.

Here are 4 reasons to move abroad, and do it at least once in a lifetime. 

1. Boost your confidence, independence, and language skills.

By moving abroad, you'll be forced to leave your comfort zone. It means doing things that you don’t feel comfortable with doing. Moving abroad can be a great confidence booster. Why? 

Kangeen Indonesia 🇮🇩🇮🇩

Foto diambil sendiri di Pura Ulun Danu Bratan, Bali di tahun 2012

Beruntunglah kita terlahir jadi anak Indonesia dan bisa menikmati indahnya ibu pertiwi. Tinggal di zamrud khatulistiwa yang bagi sebagian orang adalah mimpi bisa tinggal di Indonesia.

Tak disengaja terngiang di pikiran. Karena itu jadi kepengen curhat di malam ini. 🇮🇩

Ternyata benar katanya “semakin jauh meninggalkan Indonesia, semakin kangen dan sayang sama Indonesia.” 😉

Kangen sama makanannya yang murah2 dan enak. Kangen Surabaya bangeet lah. Dan kalau laper tinggal melipir ada gerobak jualan. Apalagi kalau di Indonesia tukang jualan yang datengin rumah dengan konsep door-to-door (Baca: Jualan keliling). Disini? Boro2… Naah mungkin konsep ini bisa diterapkan disini… *Brb bikin startup gerobak bakso 😂 😂

Kalau keindahan pemandangan Indonesia sih gausah ditanya lagi. Keindahan alam Indonesia dikagumi dunia, bikin envy orang lain. Mulai dari Raja Ampat, Bali, hutan di Kalimantan, gunung Bromo, Gunung Rinjani, dll. Ibaratnya negara kita all in one lah. Hayoo mau bilang apa, pasti bilang gak ada musim salju.. Iya gak ada, cuman ada musim rambutan, musim duren, musim mangga, dll. Di Jerman mana ada musim buah2an! 🙈

Satu hal yang dikangenin juga adalah orang2 di Indonesia ituuu orang-orangnya. Emang siih orang2 di Jerman juga ramah2 tapi mereka cuek. Iya saling menyapa kalau ketemu.. Contoh, udah nih saling sapa halo, servus, guten tag, dll. lalu kemudian diam seribu bahasa.. Setelah itu baru ngomong lagi pas pamitan. Udah deh bye… Bayangkan kalau lo lagi bosen nunggu, Kalau di Indonesia tukang jualan, tukang parkir, satpam sampe ojek aja bisa diajak ngobrol. Apakah ini artinya gue sedang kesepian?? (((curcol)))

Sadarlah bahwa benar itu rumput tetangga terlihat lebih hijau.. Emang siih disini banyak kelebihannya. Lebih ini, lebih ituu. Tapii?!? Selalu ada tapi.
Indahnya pemandangan di Indonesia sekarang jd bikin nyesel. Ih dari dulu kemana ajaaa... Harusnya lebih sering keliling Indonesia. Orang lain mah dijadiin bucket list utk bisa pergi ke Indonesia. Kita yang lama tinggal disana lhaa malah yaa gitu deeh. Sekarang giliran jauh malah pengen balik. Haaa banyak maunya emang. 😭😭

SHOCK!! Sistem Ujian Kuliah di Jerman

Lagi masa-masa ujian semester nih disini.. Atau dikenal juga sebagai Klausurphase sebutan kerennya. Apa bedanya dengan ujian waktu kuliah di Indonesia? Beuuuh... Gue aja kaget. 😭😭

Okedeh mari kita bahas apa aja keunikan dari ujian kuliah di Jerman.

1. Jadwal ujian dibuat oleh mahasiswa

Jadwal ujian dibuat dengan cara melihat ruangan yang kosong dengan jadwal kerja sang dosen. Naah jadi bisa dibilang ini sangat memudahkan mahasiswa. Secara kita bisa bikin yang paling susah pertama dan jeda tiap ujian disesuaikan dengan tingkat kesulitan mata kuliah yang diujiankan. 👏

2. Sistem Penilaian

Naaaah ini niiih yang menurut gue sangat sadiiisss... 💪 Kalau kuliah di Indonesia kan mulai dari absensi sudah dapat nilai. Belum lagi tambahan nilai dari PR, presentasi dan kuis. Disiniii beuuuuh ujian sekali "final showdown" di akhir. Gapake Mid-term dan Final term. Jadi satu diakhir ini yang bikin materi menumpuk. Materi mulai dari awal masuk kuliah sampe kelas terakhir diakhir semester. Dan itu nilai 100% dari ujian. Karena kuliah di Jerman gapake absensi (Masuk syukur, gamasuk yaa rugi sendiri), PR juga terserah mau dikerjakan atau nggak dan gak ada yang namanya kuis. Inilah yang bikin jadi ujian tersadis yang pernah ada.. 😐😐

3. Scoring Nilai

Sistem penilaiannya unik gak kayak di Indonesia yang nilainya pake alfabet. Disini angka 1-5. Dulu kita sekolah dapet nilai 1 ibaratnya udah nangis darah kalo disini sebaliknya. Skalanya kalau 1 luar biasa sangat bagus dan kalau 5, 6 dan 7 itu gak lulus.

Scoring dari Hochschule Hof

4.  Pengawasnya Dosen Sendiri

Iyaa pengawasnya dosen sendiriii.. Karena mereka bertanggung jawab kalau ada salah dalam lembar soal dan pertanyaan-pertanyaan dari mahasiswa. 😗😗😗

5. Suasana Ujian

Duduk di kursi manapun bebas. Tidak ada penomoran kursi yang sudah ditentukan. Kalau tidak mau terganggu oleh suara2 apapun termasuk suara gaib, bisa beli earplug yang juga tersedia di kampus. Walaupun diberikan waktu yang mepet banget, tapi sangat bebas kalau sambil ujian sembari nyemil sama ngopi2.. Gue biasanya sedia kopi sama coklat bounty diatas meja biar makin konsentrasi sama soal ujian.🍫🍹

6. Kalau Gak Lulus?

Naah disini enaknya, kalo di Indonesia kalo gak lulus matkul harus ngulang matkulnya lagi. (Beserta masuk kuliahnya lagi) Kalo disini gaperlu kuliah lagi, cukup ujian aja di semester berikutnya. Tapii,,, Gaboleh ngulang lebih dari 2 kali yaa... Kalo gak lulus 3 kali wasalam deeh. Akan di 'Drop Out' dan andaikata daftar kuliah lagi harus dikampus lain dengan jurusan lain. Sadiiss kaaan. Wkwkwkwkw 😰😰

Jadii siapa bilang kuliah di Jerman lebih gampang. Plus minus sih yaa..

Greetings from Germany 🇩🇪

 

Yeaaaay....  😂 😂

Setelah lama gak muncul. Karena kesibukan pindah dari Surabaya - Jakarta - Hof. Sampai-sampai gapunya waktu untuk nge-blog. Naah sekarang karena udah jadi mahasiswa lagi, punya banyak waktu ngaggur lagi deeeeh. 😜🙈

Anyway, now I live in Germany. 🇩🇪 A dream come true. Kuliah lg Master degree jurusan Global Management di Hochschule Hof. Oke habis ini bakal update cerita-cerita bagaimana gue bisa terdampar disini, dan bagaimana suka dukanya tinggal di Jerman. 🎉

Sampai disini dulu.. I'm glad to see you back again Blog.

Tschüss